"KARENA SETIAP MOMEN HARUS SELALU DI ABADIKAN" Halooooo welcome to our blog, kami adalah mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung yang tengah melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat terkhusus di Desa Tanjungwangi, Pacet dalam rangka KKN 2018. Are you curious about our activity? come and read here dear!
Tuesday, July 31, 2018
[180731] PEMBUKAAN KKN
[Selasa, 180731] Seluruh peserta KKN yang ditugasan di Desa Tanjungwangi Kecamatan Pacet Kabupaten Bandung hari ini mulai melaksanakan kegiatan KKN SISDAMAS 2018. Sejak pagi hari, seluruh peserta sudah diberangkatkan ke Desa tempat KKN masing-masing.
Kegiatan pertama yang dilakukan oleh kami adalah melaksanakan upacara pembukaan KKN bersama dengan seluruh aparat Desa di aula kantor Desa Tanjungwangi. Pada acara ini, secara simbolis Kepala Desa Tanjungwangi yang diwakili oleh Sekretarisnya yaitu bapak Agus resmi menerima seluruh mahasiswa sebagai peserta KKN di Desa Tanjungwangi.
Untuk kedepannya, diharapkan mahasiswa peserta KKN bisa bersatu dengan masyarakat kemudian dapat menggali potensi apa saja yang ada pada masyarakat Desa Tanjungwangi sehingga dalam waktu-waktu mendatang keadaan sosial-ekonomi masyarakat dapat lebih sejahtera.
Usai pembukaan, Pak Eko selaku DPL (Dosen Pembimbing Lapangan) memberikan pengarahan terlebih dulu kepada seluruh peserta sebelum akhirnya mendatangi setiap posko yang ditinggali oleh peserta selama melaksanaan KKN di Desa Tanjungangi.
Pada malam hari, kami-pun melakukan evaulasi harian dan merancang kegiatan yang akan dilakukan di hari selanjutnya.
Monday, July 30, 2018
[180730] PELEPASAN DAN KEBERANGKATAN AWAL
[Senin, 180730] Tepat hari ini, Universitas Islam Sunan Gunung Djati Bandung resmi menggelar acara pelepasan mahasiswa peserta KKN SISDAMAS 2018 secara simbolis oleh Prof.Dr.H.Mahmud, M.Si selaku Rektor.
Acara pelepasan sendiri digelar pada pagi hari di pelataran Gedung Solehudin Sanusi, dengan peserta hadir yang diwakili oleh KKP (Ketua Kelompok Peserta) KKN yang berjumlah lebih dari 400 kelompok. Adapun, seluruh peserta yang mengikuti kegiatan KKN Sisdamas tahun 2018 berjumlah 5220 orang yang tersebar di berbagai wilayah yakni Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Pangandaran, Banjar dan Cianjur.
Berikut adalah video dukumentasi singkat pelepasan peserta KKN SISDAMAS 2018
Dihari yang sama, seluruh peserta KKN Desa Tanjungwangi yang terdiri dari tiga kelompok kecil yaitu kelompok 319, 320, dan 321 dengan keseluruhan jumlah 39 orang, pun telah menyiapkan kebutuhan pribadi dan kelompok yang akan dibawa untuk kegiatan KKN selama satu bulan mendatang.
Semua barang-barang kelompok Desa Tanjungwang di angkut pada sore hari untuk diantarkan ke posko masing-masing. Adapun, keberangkatan peserta akan dilaksanakan pada 31 Juli 2018 esok hari.
Berikut adalah video dokumentasi singkat keberangkatan awal kelompok Desa Tanjungwangi
Friday, July 27, 2018
PRE-KKN ACTIVITY
Beberapa hari kebelakang sebelum hari-H KKN, kelompok KNN Desa Tanjungwangi sempat melakukan kegiatan bersama dengan DPL (Dosen Pembimbing Lapangan) baik itu di dalam kampus maupun di Desa Tanjungwangi itu sendiri. Hal ini dilakukan dalam rangka perencanaan kegiatan, simulasi, mensosialisasikan informasi, dan tentusaja untuk mengakrabkan diri antara satu anggota dengan anggota yang lain.
![]() |
Pertemuan 1 dengan DPL |
[Selasa, 180724] Kami mengadakan pertemuan pertama dengan Dosen Pembimbing Lapangan yaitu pak Eko, di Gd.FST, dalam pertemuan pertama, pembahasan yang lebih banyak ditekankan oleh DPL adalah mengenai "pencitraan" dengan maksud untuk selalu mengupdate segala kegiatan KKN di berbagai media sosial, hal tersebut dianjutkan untuk dilakukan agar memudahkan mahasiswa dalam membuat laporan KKN kelak.
Pada pertemuan pertama-pun, kami melakukan pemilihan KORDES (Koordinator Desa) dengan cara voting, dan Kordes yang terpilih adalah Yusron Hidayat dari kelompok KKN 319. Adapun tugas dari Kordes adalah 1) Mengkomunikasikan acara serah terima peserta KKN di desa, 2) Mengkoordinasikan kegiatan KKN yang dipusatkan untuk satu desa, 3) Bertanggungjawab aatas terbentuknya blog KKN Sisdamas, 4) Mengkoordinasikan terlaksananya siklus KKN Sisdamas pada setiap kelompok, dan 5) Mengkoordinasikan acara pamitan/perpisahan KKN di desa.
![]() |
Koordinator Desa Tanjungwangi |
![]() | |
Transect/Observasi ke lapangan (Desa Tanjungwangi, Pacet) |
[Rabu, 180725] Kami melakukan Transect/penelusuran wilayah dengan DPL ke Desa Tanjungwangi. Di Desa Tanjungwangi tersebut kami berkomunikasi dengan aparat Desa dan menjelaskan maksud dari kedatangan kami, yakni akan melaksanakan KKN di desa tersebut. Kami sangat senang karena aparat Desa cukup terbuka kepada semua peserta KKN. Dalam kesempatan tersebut, pihak sekertaris Desa juga sempat membeberkan kegiatan dan kondisi sosial masyarakat di Desa Tanjungwangi.
![]() |
Posko KKN 320 |
Di hari yang sama, kami juga mencari posko untuk ditempati para peserta KKN selama satu bulan kedepan. Posko KKN perkelompok di tempatkan di dusun yang berdeda. Posko kelompok 319 ada di dusun 1, kelompok 320 ada di dusun 3, dan kelompok 321 di dusun 2.
![]() |
Pertemuan 2 dengan DPL |
[Jum'at, 180727] Kami melakukan pertemuan ke-dua dengan DPL di Gd.FST. Dalam pertemuan tersebut DPL memastikan kelengkapan semua keperluan logistik dari masing-masing kelompok, kemudian sistematika pemberangkatan, dan juga pembagian wilayah penelitian di Desa, mengingat saat KKN nanti kita akan melakukan pemetaan sosial.
Dalam pertemuan ini, DPL dan juga KKP menjelaskan dan mensimulasikan 4 siklus KKN SISDAMAS.
KKN SISDAMAS adalah KKN yang "Berbasis Pemberdayaan Masyarakat". Harapan dari KKN SISDAMAS sendiri adalah pada akhirnya mahasiswa mampu memberdayakan masyarakat, menggerakan masyarakat, sehingga program yang sudah dibuat dan sempat diorganisir oleh peserta KKN akan selalu berjalan sampai waktu yang akan datang meskipun mahasiswa KKN sudah kembali pulang ke kampus masing-masing.
Pada dasarnya, mahasiswa berusaha untuk menemukan cara bagaimana agar masyarakat dan partisipasi mereka terhadap program-program yang sudah dibuat oleh pihak Desa misalkan, terus berjalan hingga kemudian dapat mensejahterakan kehidupan masyarakat di masa sekarang maupun di masa yang akan datang.
Adapun 4 siklus KKN SISDAMAS adalah sebagai berikut:
Siklus 1: (Sosialisasi awal, Rembug warga, dan Refleksi sosial)
Siklus 2: (Pemetaan sosial dan Pengorganisasian Masyarakat)
Siklus 3: (Perencanaan partisipatif dan Sinergi program)
Siklus 4: (Pelaksanaan program dan evaluasi program)
BERKENALAN [Part 2]
![]() |
Kelompok 320 |
Seperti yang sudah dijelaskan dipostingan sebelumnya, KKN Desa Tanjungwangi ini terdiri dari tiga kelompok kecil, dan salah satunya adalah kelompok 320 yang terdiri dari 13 anggota.
So, lets start the intro section!
Denis Hidayat merupakan ketua KKN kelompok 320 yang bertanggung jawab dalam mengkondisikan anggota kelompok supaya tetap fokus pada tugasnya masing-masing. Setelah melewati pemilihan ketua kelompok secara online (via whatsapp LoL), Denis yang merupakan pribumi asli Majalaya ini siap mengabdikan dirinya untuk Desa Tanjungwangi dan juga untuk kelompok KKN 320 sebagai seorang ketua.
Denis sendiri merupakan mahasiswa FISIP UIN Sunan Gunung Djati Bandung dari jurusan Administrasi Publik. Menurutnya, "Jurusan saya mah, jurusan dunia, bukan jurusan akhirat."
Yaa, meskipun bukan jurusan akhirat, jikalau kuliahnya di UIN, dunia-akhirat insyaallah dapet hihi.
Pesan dari Denis, "Meskipun kita adalah mahasiswa, jangan merasa bahwa diri kamu itu maha. Pada dasarnya, tetap masyarakatlah yang lebih tau dan mengerti kebutuhan mereka. Kita hanya memfasilitasi, bukan menggurui."
Teteh cantik mojang Bandung ini menjabat sebagai Bunda-hara di kelompok KKN 320. Berasal dari jurusan Administrasi Publik yang akhirnya bisa menghitung uang berwujud setelah sekian lama menghitung uang gaib dalam matakuliah akuntansi Lol *candaaaaa
Bekti Fatimatuzzuma, yang lebih akrab di panggil Bebe ini mengaku akan sering-sering melakukan aktivitas Vloging ketika KKN nanti. Penasaran kan? penasaran dong! Makannya ikuti terus kegiatan KKN kami ya readers sekalian^^
Siti Nur Aini yang lebih akrab dipanggil Aini ini ditugaskan sebagai pendamping Bekti dalam mengurus keuangan kelompok. Sebagai bendahara dua, Aini diharapkan bisa membantu bendahara satu untuk mengerjakan tugasnya.
Aini sendiri merupakan mahasiswi jurusan manajemen yang sangat suka dengan warna Army dan Maroon. Aini, "Pokoknya kalo bisa kemejanya nanti warna army aja, soalnya lucu".
Namanya memang Fitri Nursaniyah, tapi dia lebih ingin akrab dikenal dengan panggilan Sani. Sani sendiri berasal dari jurusan Sosiologi dan menjabat sebagai sekertaris di kelompok 320. Memiliki pekerjaan sampingan sebagai admin blog, Sani berharap blog desa Tanjungwangi dikunjungi oleh banyak readers~~~
Reina Assyifa Utami adalah sekertaris di kelompok KKN 320. Reina yang berasal dari jurusan Pendidikan Agama Islam ini ternyata memilliki pengetahuan yang banyak juga loh di bidang matematika. Tipical ukthi yang smart dan berjiwa calm~
Muhammad Fadli Ramdani mengaku siap untuk ditugaskan sebagai seksi konsumsi. Fadli berasal dari jurusan Bahasa dan Sastra Arab.
Asti Maslahatud Diniyah atau yang lebih akrab dipanggil teh Asti ini merupakan salah satu mahasiswa yang cukup disibukan dengan kegiatan Jurusannya. Berasal dari jurusan Manajemen Pendidikan Islam, teh Asti ternyata benar-benar memiliki jiwa manajemen yang baik termasuk dalam mengatur pengorganisasian kelompok KKN 320. Teh Asti sendiri ditugaskan sebagai seksi Konsumsi. Kita lihat apakah masakan Teh Asti ini mantap seperti masakan warteg yang baru diangkat dari wajan?
Dadan Sudiana, mahasiswa dari jurusan Bahasa dan Sastra Arab ini siap mengabdikan dirinya sebagai seksi kebersihan di kelompok KKN 320. Posko kita bersih terus dong yaa bahlul~~
Dea Aulia Ramadanti, mahasiswi jurusan Pendidikan Agama Islam ini berasal dari kota Karawang. Namun, dirinya mengaku tidak handal melakukan goyang karawang LoL. Dea adalah tipikal ukthi yang murah senyum loh. Dea sendiri ditugaskan sebagai seksi kebersihan bersama dengan kang Dadan.
Berkepribadian ceria, Annisa Nur Azizah yang berasal dari jurusan Bimbingan Konseling Islam ini seringkali di sebut-sebut dengan Nisa Sabyan. Dalam beberapa waktu, Nisa dengan senang hati menunjukan skill gambusnya menyanyikan shalawat Deen Assalaam. Hmmm~~mm~~hmm
Nisa bertugas sebagai seksi dokumentasi, menurut pengakuannya, "Jadi seksi dokumentasi mah gak kebagian di foto". Okesip nanti mimin editin foto kamu ya Nisa Sabyan wkwk.
Fhanda Bhagaskara adalah mahasiswa jurusan Agroteknologi yang baru kembali ke Bandung beberapa hari yang lalu *jangan lupa oleh-oleh nya dong~ Fhandan sendiri bertugas sebagai seksi dokumentasi bersama dengan Nisa Sabyan.
Pribumi asal Manglayang: Puspita Mulyani berasal dari jurusan Psikologi. Belakangan disibukan dengan kegiatan SP yang cukup menguras kantong, tenaga dan juga otak hihihi tetap semangat pushhhh~
Pusita bertugas sebagai seksi Publikasi yang artinya dialah yang bertanggung jawab dalam mempublikasikan semua kegiatan KKN terkhusus kelompok 320 di akun instagram. Dear readers, jangan lupa follow accoun instagram kita di @kkn_tanjungwangi.pacet yaaa.
Aditya Faturrohman berasal dari jurusan Bimbingan Konseling Islam, dia ditugaskan sebagai seksi publikasi di KKN Kelompok 320. Selain publikasi, mungkin kan Adit ini juga akan menerima jasa konseling gratis(?) i dunno~~
Itulah 13 orang anggota kelompok KKN 320, perkenalan singkat ini akan mengawali semua kegiatan selama satu bulan kedepan di Desa Tanjungwangi.
Next posting "Berkenalan" akan mengupas-tuntas anggota dari kelompok 319 dan 321. Stay tuned.
Tuesday, July 24, 2018
BERKENALAN [Part 1]
Wanna know more about us?
![]() |
Logo KKN Desa Tanjungwangi, Pacet |
Berdasarkan keputusan dari Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, KKN tahun ini difokuskan pada pengabdian masyarakat di wilayah Kabupaten Bandung. Oleh karena itu, lahirlah kelompok KKN Desa Tanjungwangi, Kecamatan Pacet yang termasuk kedalam domisili Kabupaten Bandung.
KKN bukan hal yang asing sebetulnya bagi mahasiswa bahkan bagi masyarakat umum sekalipun. Di UIN Sunan Gunug Djati Bandung sendiri, KKN lebih dikenal sebagai KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa), jadi dalam praktek KKN ini, mahasiswa harus mengabdikan dirinya kepada masyarakat. Istilah lain yang kebih keren? terjun langsung ke masyarakat. Mengaplikasikan ilmu-ilmu dan teori-teori yang dipelajari di bangku kuliah selama tiga tahun itu pada keadaan sebenarnya di masyarakat.
Karena judul postingan ini adalah "Berkenalan", akan lebih baik kalau kenalan ini diawali oleh bapak Dosen Pembimbing kelompok KKN Desa Tanjungwangi, Pacet.
Beliau merupakan dosen Kimia di Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Sunan Gunung Djati, Bandung. Hari-hari pak Eko yang penuh dengan kesibukan, akan bertambah sibuk karena beliau harus mengurus 40 orang anggota kelompok KKN Desa Tanjungwangi. Salutnya, beliau tetap memprioritaskan semua tugasnya termasuk membimbing kelompok KKN kami.
Kelompok KKN Desa Tanjungwangi sendiri terdiri dari tiga kelompok kecil, yaitu kelompok 319,320 dan 321. Masing-masing kelompok memiliki anggota kisaran 13-14 orang yang berasal dari berbagai jurusan.
Back to Pak Eko, pesan beliau adalah "Yang bawa laptop jangan semuanya, nanti malah sibuk main game, terus posko nya berubah jadi warnet" Lol, pak Eko yang bisa membaca isi otak anak muda jaman now.
Well, tulisan yang terlalu panjang, kurang enak dibaca rasanya. Jadi, perkenalan selanjutnya akan diposting pada part 2.
Subscribe to:
Posts (Atom)